Dalam bahasa kedua, berbicara merupakan keterampilan dasar dalam mempelajari bahasa, karena bahasa itu Sendiri adalah ucapan. Murid-murid Babul maghfirah tidak hanya kesulitan berbicara bahasa Arab bahasa tetapi bosan juga. Hal itu disebabkan oleh perbedaan pendapat antara metode yang digunakan guru dan tidak menggunakan media yang menarik Sesuai dengan kondisi siswa, hal tersebut membuat siswa merasa bosan, dan kurang memperhatikan subjek; Bahkan ada pula yang berbicara saat proses belajar mengajar. Jadi Proses pembelajarannya berjalan tidak efektif. Berdasarkan permasalahan yang telah diobservasi oleh peneliti, maka diperlukan suatu solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut, antara lain: menerapkan metode cerita berantai dengan Gambar seri dalam pengajaran bahasa Arab untuk mencapai tujuan pengajaran keterampilan berbicara,. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dan respon siswa terhadap penggunaan metode cerita berantai dan gambar berseri di Babul Maghfirah Banda Aceh. Metode penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode penelitian ekperimen dengan menggunakan One Group Pre Test Post Test. Dalam mengumpulkan data penelti menggunakan pre test post test dan angket. Populasi yang digunakan seluruh murid kelas 2 SMP Swasta Babul Maghfirah yang berjumlah 310 siswa, adapun sampel yang dipilih adalah kelas 2A dengan jumlah siswa 23 siswa. Hasil yang didapat dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Metode Cerita Berantai dengan Gambar Seri efektif dalam pembelajaran keterampilan berbicara siswa SMPS Babul Maghfirah Banda Aceh.