Helena Sari, 170401031 (2024) Manajemen Komunikasi Dalam Membangun Kesadaran Siaga Bencana Abrasi. Other thesis, Uin Ar-raniry.
![[thumbnail of membahas tentang manajemen komunikasi dalam membangun kesadaran siaga bencana]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKRIPSI HELENA SARI (170401031) FIX (2).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.
Download (11MB)
Abstract
Meningkatnya potensi bencana di Kabupaten Aceh Barat membutuhkan respon yang sangat besar, terutama untuk membangun komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat guna membantu mereka membangun kesadaran dan kesiapsiagaan. Manajemen Komunikasi Bencana sangat dibutuhkan khususnya pada situasi terdapat potensi bencana, untuk mengurangi risiko bencana dan mempercepat proses penanganan ketika terdapat potensi bencana. Fokus penelitian ini adalah manajemen komunikasi yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat dalam menghadapi ancaman bencana gelombang pasang. Untuk itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memiliki peran strategis dalam menanggulangi bencana yang masuk kedalam 5 bencana prioritas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen komunikasi dalam membangun kesadaran siaga bencana dalam bentuk stimulus berupa pesan untuk membangun kesadaran siaga bencana yang disampaikan oleh BPBD Aceh Barat kepada masyarakat Desa Ujong Kalak dengan judul Manajemen Komunikasi Dalam Membangun Kesadaran Siaga Bencana Abrasi (Studi Pada Desa Ujong Kalak Kabupaten Aceh Barat). Jenis penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori SOR (Stimulus, Organism, Response) yaitu proses komunikasi yang menimbulkan reaksi khusus, sehingga seseorang dapat mengharapkan dan memperkirakan kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikan. Responden dalam penelitian ini adalah Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Kantor BPBD Aceh Barat, Ketua penanggulangan Bencana Desa, Koordinator Lapangan,, Geuchik Desa serta masyarakat terdampak abrasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini dengan memahami semua data yang diberikan oleh narasumber dari data wawancara, dan pengamatan peneliti sepanjang penelitian berlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen komunikasi yang dijalankan oleh BPBD Aceh Barat berbentuk perencanaan yang digunakan untuk melakukan sosialisasi membangun kesadaran siaga bencana. Manajemen komunikasi yang dilakukan dinilai efektif, namun masih dibutuhkan penguatan kapasitas kelembagaan agar bisa terus dilakukan sesuai rencana. Sedangkan respon masyarakat ditemukan masih belum mendekati pada hasil dan proses perencanaan yang baik. Dalam hal ini pesan yang direncanakan bisa disampaikan melalui sosialisasi masih belum menyeluruh sehingga tidak menyentuh kepada semua penerima manfaat yang diharapkan. Secara keseluruhan hasil yang telah didapatkan belum optimal sesuai dengan yang diharapkan oleh BPBD Aceh Barat.
Kata Kunci : Manajemen Komunikasi, Bencana, Abrasi, KesiapsiagaanBencana, Optimalisasi Sosialisasi
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 303 Proses sosial |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Helena Sari |
Date Deposited: | 21 Aug 2024 01:54 |
Last Modified: | 21 Aug 2024 01:54 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/38019 |