Meningkatnya jumlah penduduk di Kota Banda Aceh mengakibatkan bertambahnya jumlah pengguna plastik dan sampah plastik yang dihasilkan. Sampah plastik yang masuk ke TPA Gampong Jawa saat ini adalah 635.55 ton. Pengurangan sampah plastik merupakan salah satu upaya DLHK3 Banda Aceh dalam mengurangi atau antisipasi dampak buruk yang akan terjadi akibat penumpukan sampah plastik, khususnya masyarakat di Gampong Jawa karena berada dalam Kawasan paling dekat dengan TPA. Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh bertanggung jawab dalam melaksanakan pengurangan sampah plastik sebagai wujud realisasi amanah Peraturan Walikota (PERWAL) Nomor 111 Tahun 2020 Tentang Kewajiban Pembatasan Penggunaan Kantong Plastik di Supermarket, Swalayan Dan Mall. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan peran dan hambatan DLHK3 Banda Aceh dalam menjalankan program pengurangan sampah plastik di Kota Banda Aceh. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara beberapa pihak yang terlibat dalam menjalankan program pengurangan sampah plastik, observasi langsung dengan mendatangi TPA Gampong Jawa, dan dokumentasi dengan mengumpulkan data primer dan sekunder melalui berbagai sumber seperti buku, artikel, karya ilmiah dan website. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DLHK3 Banda Aceh telah menjalankan perannya dengan baik walaupun belum maksimal karena adanya kendala pada anggaran. Dari kedua indikator untuk melihat peran dinas tersebut terdapat faktor pendukung yaitu telah tersusunnya kebijakan berupa aturan ditandai dengan adanya rencana kerja, visi misi yang jelas, SOP, serta pembentukan tim penyuluhan untuk memberikan sosialisasi dan edukasi terkait penggunan produk berbahan plastik dan dampak yang akan ditimbulkan. Adapun faktor penghambat yaitu karena kurangnya kesadaran masyarakat. Alat atau mesin yang digunakan untuk mengolah sampah plastik masih terbatas penggunaannya, serta lahan yang masih terbatas penampungannya. DLHK3 diharapkan dapat mengambil kebijakan dengan tepat seperti menyediakan lebih dari satu mesin pirolisis dan tidak hanya mengandalkan TPA Blang Bintang sebagai sarana pengurangan gunungan sampah di TPA Gampong Jawa