Masa remaja merupakan masa peralihan yang memiliki tugas-tugas perkembangan yang perlu di capai, salah satunya dengan peran orang tua yang menjadi secure base untuk membantunya menghadapi dinamika perkembangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan secure attachment dengan self-compassion pada remaja di SOS Children’s Village Meulaboh Kabupaten Aceh Barat. Alat ukur pada penelitian ini yaitu menggunakan skala secure attachment dan skala self-compassion. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan subjek 79 remaja SOS Children’s Village Meulaboh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh koefisisen korelasi (r)=0,676 dengan (p)=0,000 yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara secure attachment dengan self-compassion pada remaja SOS Children’s Village Meulaboh Kabupaten Aceh Barat, artinya semakin tinggi secure attachment maka semakin tinggi self-compassion begitu pula sebaliknya semakin rendah secure attachment maka semakin rendah self-compassion yang dialami oleh remaja pada SOS Children’s Village Meulaboh Kabupaten Aceh Barat.