Banyak potensi peserta didik yang selama ini masih kurang dikembangkan dan lebih menekankan peserta didik pada pembelajaran umum saja. Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah bertujuan untuk membentuk kepribadian, rasa kerja sama, kemandirian serta meningkatkan segala potensi atau bakat dan minat yang dimiliki peserta didik demi kepentingan mereka di masa depan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengelolaan ekstrakurikuler, pelaksanaan pengembangan potensi peserta didik. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif melalui pendekatan deskriptif. Subjek penelitian ini adalah waka kesiswaan, pembina ekstrakurikuler dan peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, display data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian: (1) pengelolaan ekstrakurikuler di MIN 5 Kota Banda Aceh dilakukan dengan menentukan jenis atau bentuk kegiatan ekstrakurikuler, menentukan sarana dan prasarana, menentukan jumlah peserta dan menentukan pembina atau pelatih. (2) pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler dalam pengembangan potensi peserta didik di MIN 5 Kota Banda Aceh di atur dan di kelola oleh pihak sekolah, bekerja sama dengan pihak luar yang membantu dalam pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler untuk pengembangan potensi peserta didik. (3) kendala dan solusi dalam pengelolaan ekstrakurikuler dalam pengembangan potensi peserta didik di MIN 5 Kota Banda Aceh adalah sebagian kecil orang tua wali kurang memahami akan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler, kendala sarana dan prasarana yang kurang memadai, Solusi yang dapat diberikan terhadap kendala tersebut adalah memberi pemahaman kepada wali murid akan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler, mencari alternatif kegiatan yang lain agar kegiatan ekstrakurikuler dapat berjalan