Rahmad Siddiq, 170102146 (2024) Tinjauan Fikih Muamalah Terhadap Penarikan Motor Angsuran Secara Sepihak (Studi Kasus Pada Perusahaan Bussan Auto Finance di Banda Aceh). Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
![[thumbnail of Tinjauan Fikih Muamalah Terhadap Penarikan Motor Angsuran Secara Sepihak (Studi Kasus Pada Perusahaan Bussan Auto Finance di Banda Aceh)]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Rahmad Siddiq, 170102146, FSH, HES.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (6MB)
Abstract
Adanya pembangunan ekonomi yang berkesinambungan, para pelaku ekonomi baik pemerintah maupun masyarakat, baik perseorangan maupun badan hukum memerlukan dana yang besar. Kegiatan pinjam meminjam ini dilakukan perseorangan atau badan hukum dengan suatu lembaga formal yaitu lembaga bank atau lembaga nonbank. Dalam praktiknya masih terdapat kesenjangan yang semakin lama semakin besar yang dimulai ketika dalam berbisnis lembaga pembiayaan, jika pihak debitur tidak memenuhi syarat perjanjian kredit, debitur harus dinyatakan wanprestasi, yang dilakukan oleh pengadilan sebelum eksekusi jaminan. Dengan demikian, kreditur dapat menggugat debitur atas dasar wanprestasi. Namun, sebelum menggugat debitur, kreditur harus membuat somasi yang menyatakan bahwa debitur harus memenuhi janjinya. Jika debitur tetap tidak melakukannya, kreditur dapat menggugat debitur atas dasar wanprestasi, dan jika pengadilan memutuskan bahwa debitur telah wanprestasi, kreditur dapat mengeksekusi barang jaminan yang diberikan oleh debitur. Namun, ini berbeda dengan substansi hukum di sini, di mana pihak kreditur menarik motor yang menjadi jaminan secara paksa setelah pihak debitur menunggak pembayaran angsuran. Berdasarkan permasalahan diatas maka penulis melakukan penelitian yang lebih dalam mengenai penarikan barang jaminan akibat nasabah tidak mampu membayar angsuran, serta judulnya yaitu Tinjauan Fikih Muamalah Terhadap Penarikan Motor Angsuran Secara Sepihak. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian lapangan adalah penelitian ini menitikberatkan pada kualitas data atau lebih fokus pada pengamatan dari masalah-masalah yang terjadi sehingga penelitian ini bertumpu pada data yang diperoleh dari lapangan dari beberapa pihak seperti PT BAF serta pihak-pihak nasabah. Dan juga pengumpulan data dari pihak PT BAF serta pihak-pihak nasabah menjadi kumpulan informasi atau argument untuk menguatkan penelitian. Hasil penelitian yang telah diteliti menunjukkan bahwa pelaksanaan penarikan motor angsuran motor secara sepihak ditinjau menurut Fikih Muamalah sudah sesuai dengan persyaratan syariat Islam dikarenakan sudah sesuai dengan prosedur serta penarikan dan penjualan barang jaminan adalah salah satu jenis kontrak jual beli yang telah disepakati antara pemilik barang dan Bussan Auto Finance. Serta penjualan dan penarikan barang jaminan dilakukan atas dasar saling memerlukan antara penjual dan Bussan Auto Finance, serta pihak yang membeli barang jaminan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lembaga Pembiayaan, Angsuran dan barang jaminan. |
Subjects: | 200 Religion (Agama) 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Rahmad Siddiq |
Date Deposited: | 29 Aug 2024 03:46 |
Last Modified: | 29 Aug 2024 03:46 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/38494 |