Zira Ulfia, 160703062 (2024) Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) Teh Kombucha Terhadap Bakteri S. Epidermidis Pada Beberapa Waktu Fermentasi. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.
![[thumbnail of Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) Teh Kombucha Terhadap Bakteri S. epidermidis Pada Beberapa Waktu Fermentasi]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Zira Ulfia, 160703062, FST, BIO.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB)
Abstract
Kombucha merupakan salah satu minuman tradisional yang sangat menarik, karena teh ini merupakan hasil fermentasi yang dilakukan oleh kultur simbiotik. Teh kombucha memiliki kemampuan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis, hal ini disebabkan karena teh kombucha memiliki memiliki senyawa-senyawa aktif yang mempunyai efek sebagai antibakteri meliputi polifenol, asam organic, vitamin dan mineral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi hambat minimum (KHM) teh kombucha pada beberapa waktu fermentasi dalam menghambat bakteri S. epidermidis. Dilakukan fermentasi teh kombucha selama 14 dan 18 hari. Setelah itu dibuat variasi pengenceran yang dilakukan dengan cara melarutkan larutan teh kombucha dengan akuades steril. Dibuat beberapa variasi konsentrasi meliputi konsentrasi 0%, 15%, 25%, 35%, dan 45%. kontrol negatif menggunakan larutan teh biasa dan kontrol positif menggunakan kloramfenikol. Lalu dilanjutkan dengan pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode disk diffusion dan didapatkan hasil nilai konsentrasi hambat minimum yaitu pada konsentrasi 15% usia kultur 14 hari sebesar 1,37 mm.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 570 Biology (Biologi, Ilmu Hayat) > 579 Mikro Organisme, Fungi, Algae(alga Ganggang) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Zira Ulfia Zira |
Date Deposited: | 30 Aug 2024 07:16 |
Last Modified: | 30 Aug 2024 07:16 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/38543 |