Jamur tiram putih sangat dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan asupan nutrisi. Media yang biasa digunakan untuk pertumbuhan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) adalah serbuk gergaji, serta bisa juga menggunakan media alternatif seperti media ampas kopi dan ampas teh. Pratikum jamur makroskopik seperti jamur tiram putih belum pernah dilakukan sebelumnya, karena pada mata kuliah Mikologi materi budidaya jamur mengenai referensi perkembangan jamur tiram putih ini sedikit. Penelitian ini dilaksanakan di Budidaya Jamboe Kulat di Peunyeurat Kota Banda Aceh dan Kumbung Jamur Laboratorium Prodi Pendidikan Biologi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pertumbuhan jamur tiram putih pada media ampas kopi dan ampas teh serta mengkaji hasil uji kelayakan buku saku dan modul sebagai referensi mata kuliah Mikologi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 6 perlakuan dan 3 pengulangan. Rancangan penelitian ini digunakan dalam keadaan homogen yang dilakukan didalam kumbung atau bisa dikontrol oleh peneliti. Perlakuan yang digunakan adalah serbuk gergaji 100% (P0), 100% ampas kopi (P1), 100% ampas teh (P2), ampas kopi 75% + ampas teh 25% (P3), ampas kopi 50% + ampas teh 50% (P4), dan ampas teh 75% + ampas kopi 25% (P5). Parameter yang di ukur adalah pertumbuhan miselium, diameter, tinggi batang, jumlah tubuh buah, berat basah, dan berat kering jamur tiram putih. Analisis data dilakukan dengan menggunakan ANOVA satu arah dan lanjut uji Duncan dimana P< 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media tanam ampas kopi dan ampas teh berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan miselium dan berat kering jamur tiram putih. Hasil pertumbuhan miselium yang terbaik adalah P0 dengan jumlah rata-rata 28 cm, dan berat kering yang terbaik P0 jumlah 9,807 gr. Hasil uji kelayakan terhadap output buku saku hasil penelitian diperoleh dari dua ahli validator yang sudah digabungkan 82,5% dengan kategori sangat layak dan sedangkan pada output modul hasil penelitian diperoleh dari dua ahli validator 81% dengan kategori layak dan direkomendasikan sebagai salah satu referensi yang dapat digunakan sebagai sumber belajar dan pratikum Mikologi.