Peusijuek merupakan tradisi yang masih bertahan sampai saat ini, hal ini dikarenakan kegiatan ini telah berasimilasi dengan ajaran Islam serta telah menyatu dengan masyarakat. Secara perlahan, tradisi ini mulai berkembang sesuai dengan kebiasaan adat dimasyarakat melalui proses akulturasi sehingga menjadi sebuah tradisi yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat. Dibeberapa wilayah biasanya hanya membaca doa sambut peusijuek atau setelahnya tergantung adat istiadat di tempat. Di wilayah Kabupaten Pidie Jaya, amalan doa turut disertai pembacaan surah di dalam al-Qur’an, hal ini disebabkan kebiasaan masyarakat yang memasukkan konteks agama dalam semua hal. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), menggunakan pendekatan dengan kualitatif agar bisa memahami tentang fenomena yang dialami subjek, selanjutnya metode penelitian ini adalah ethnography yang merupakan pendekatan terhadap penelitian berbasis budaya. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa surah dibacakan dalam tradisi peusijuek di Kabupaten Pidie Jaya, surah-surah tertentu yaitu surah al-Fātiḥah, al-Baqarah ayat 255, al-Ikhlāṣ, al-Falaq dan al-Nās.