Muhammad Alfazri, 170104118 (2024) Hukuman Cambuk Terhadap Pelaku Jual Beli Chip Higgs Domino Island (Analisis Putusan No 15/Jn/2021/Ms.Aceh). Other thesis, UIN AR-Raniry Banda Aceh.
![[thumbnail of Hukuman Cambuk Terhadap Pelaku Jual Beli Chip Higgs Domino Island (Analisis Putusan No 15/Jn/2021/Ms.Aceh)]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
fix skripsi.pdf
Download (14MB)
Abstract
ABSTRAK
Nama : Muhammad Alfazri
Nim : 170104118
Fakultas/Prodi : Syariah dan Hukum/Hukum Pidana Islam
Judul : Hukuman Cambuk Terhadap Pelaku Jual Beli Chip Higgs
Domino Island (Analisis Putusan No 15/Jn/2021 /Ms.Aceh)
Tanggal Munaqasyah :
Tebal Skripsi : 60 Halaman
Pembimbing I : Dr. Irwansyah, S.Ag, M.Ag
Pembimbung II : Azmil Umur, M.A
Kata Kunci : Hukuman Cambuk, Jual Beli, Chip Higgs Domino Island
Salah satu kasus judi online dan jual beli chip hinggs domino island kasus yang terdapat dalam Putusan No 15/Jn/2021 /Ms.Aceh sebagai kelanjutan putusan Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Nomor 5/JN/2021/MS.Lsk. Putusan yang melibatkan dua pelaku dengan peran yang berbeda dalam kasus judi online ini telah dijatuhi hukum sanksi pidana berupa hukum cambuk sesuai dengan Qanun Aceh Nomor 6 tahun 2014 tentang Hukum Jinayat. Namun, permasalahan menarik pada putusan ini ialah keduanya dihukum dengan sanksi pidana yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui duduk perkara kasus dalam Putusan Mahkamah Syar’iyah No 15/JN/2021/MS.Aceh, alasan diberikan hukuman yang sama antara pemain dan penjual pada praktik Game Online Higgs Dominon Island dalam Putusan No 15/JN/2021/MS.Aceh dan pertimbangan hakim dalam penjatuhan ‘uqubat cambuk putusan No 15/JN/2021/MS.Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis dan pendekatan undang-undang dengan jenis metode hukum normative. Pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian diketahui bahwa duduk perkara kasus ini diawali dengan ditemukannya kasus permainan judi oline dan berlanjut dengan penjualan hasil judi berupa chip oleh pelaku judi kepada karyawan sebuah konter handphone dan pulsa, kemudian kedua terdakwa dinyatakan oleh pihak penegak hukum sebagai perbuatan melanggar hukum dan dilakukan proses hukum, hingga ke Mahkamah Syar’iyah Aceh. Alasan diberikannya hukuman yang sama antara pemain dan penjual dalam Putusan No 15/JN/2021/MS.Aceh ialah para terdakwa menyesali perbuatannya, bersifat sopan dalam persidangan, terdakwa belum pernah melakukan perbuatan melawan hukum sebelumnya, terdakwa masih seorang pelajar/mahasiswa, bukan pemiliki utama usaha konter tempat jual beli chip tersebut. Pertimbangan hakim dalam penjatuhan ‘uqubat cambuk ialah adanya unsur melawan hukum, terdapatnya pelaku yang besekutu dalam hal pebuatan judi online, adanya saksi dan barang bukti yang berhubungan dengan perilaku judi online sertanya adanya ketentuan hukum yang dilanggar yakni Qanun Aceh Nomor 6 tahun 2014 tentang Hukum Jinayat.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X6 Sosial dan Budaya |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Pidana Islam |
Depositing User: | Muhammad Alfazri Fazri |
Date Deposited: | 04 Sep 2024 03:17 |
Last Modified: | 04 Sep 2024 03:17 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/38747 |