Peningkatan kualitas sosial individu dapat dicapai melalui interaksi dan adaptasi perilaku dalam masyarakat sesuai panduan yang diterima. Dalam hal ini, tari Rapai Geleng terbukti sebagai alat yang efektif untuk menstimulasi pertumbuhan sosial pada anak-anak usia dini. Penelitian ini diarahkan untuk mengukur dampak dari pelatihan tari Rapai Geleng terhadap perkembangan sosial pada anak-anak berusia 5 hingga 6 tahun di RA Safinatul Najjah Manggeng. Fokus penelitian adalah kepada 12 anak, yang terbagi menjadi 7 perempuan dan 5 laki-laki. Metode yang dipakai adalah kuantitatif eksperimental dengan desain pengujian grup tunggal sebelum dan sesudah eksperimen. Penelitian menggunakan sampel secara keseluruhan dan mengumpulkan data melalui observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan uji t independent untuk membandingkan skor sebelum dan sesudah eksperimen. Hasilnya menunjukkan kemajuan yang nyata dalam kemampuan sosial anak- anak yang melibatkan diri dalam tari Rapai Geleng, dengan peningkatan skor rata-rata dari 6,5 menjadi 17,5. Uji hipotesis mengkonfirmasi perbedaan signifikan dalam nilai, menghasilkan T hitung 7.888 yang lebih besar dari T tabel 1.796, dengan derajat kebebasan (df) 11 dan nilai signifikansi (p-value) 0,00, yang lebih rendah daripada 0,05. Data ini memperkuat kesimpulan bahwa tari Rapai Geleng berhasil secara efektif dalam mendukung perkembangan sosial anak.