Penelitian ini berjudul : Identifikasi Penyebab Pelanggaran Kedisiplinan Santri Di Dayah Modern Ar-Risalah Gampong Datar Luas Kecamatan Krueng Sabee Kabupaten Aceh Jaya. Dayah merupakan salah satu pendidikan keagamaan yang sampai sekarang masih diakui oleh masyarakat sebagai tempat belajar ilmu agama islam yang bertujuan untuk mencetak generasi penerus yang paham akan dasar agama, sehingga dapat menyampaikan ajaran islam kepada masyarakat dan dapat berguna bagi agama, bangsa dan negara. Dayah Modern Ar-Risalah Aceh Jaya adalah salah satu dayah yang menerapkan kedisiplinan bagi setiap santri, mulai dari bangun tidur dan tidur kembali. Kedisiplinan santri ditunjukkan dengan ketaatan terhadap aturan-aturan yang ada di dayah. Peraturan santri yang harus ditaati tidak hanya peraturan dayah, namun juga di luar dayah (Rumah). Santri dapat disebut disiplin apabila dia mampu mengikuti semua peraturan di dayah dengan baik. Idealnya santri yang telah mendapatkan sanksi / hukuman akan ada perubahan pada perilakunya, namun pada kenyataanya ada beberapa santri yang telah mendapatkan sanksi / hukuman tetapi tidak ada perubahan pada perilakunya dan malah mengulangi pelanggaran yang pernah dilakukan. Adapun tujuan dari peneliti ini yaitu untuk mengetahui jenis-jenis pelanggaran kedisiplinan santri di Dayah Modern Ar-Risalah, yang menyebabkan santri melanggar kedisiplinan di Dayah Modern Ar-Risalah, penanganan pelanggaran kedisiplinan santri di Dayah Modern Ar-Risalah. Penelitian ini berupa peneltian lapangan dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, subyek penelitian ini terdapat delapan santri yang melanggar disiplin dan tiga ustadz/ustadzah Dayah Modern Ar-Risalah dengan pertimbangan dan ketentuan tertentu yang dipilih oleh peneliti. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat beberapa jenis-jenis pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh santri Dayah Modern Ar-Risalah adalah berbicara bahasa daerah, telat ke mesjid, merokok, pacaran, memasukkan hp kedalam asrama, dan sebagainya. Adapun yang menyebabkan santri pelanggara disiplin adalah faktor internal yaitu dari diri santri dan faktor eksternal dari luar, sepertti pengaruh dari teman sebaya dan lingkungan sekitar. Adapun penanganan yang dilakukan oleh ustadz/ustadzah yaitu dengan cara tegas, bijaksana dan adil. Sehingga apabila santri tersebut ingin melakukan pelanggaran maka mereka akan tau konsenkuensi dari perbuatan mereka sendiri.