Metode PCQ (Point Centered Quarter) merupakan salah satu metode praktikum lapangan yang digunakan pada vegetasi tumbuhan. Metode PCQ umumnya digunakan untuk menganalisis vegetasi tumbuhan yang umumnya digunakan tumbuhan berhabitus pohon. Namun juga digunakan pada habitus semak dan herba. Vegetasi tumbuhan dengan metode PCQ sangat jarang digunakan pada kegiatan praktikum lapangan, sehingga perlu dilakukan penelitian analisis vegetasi untuk menambah referensi tentang vegetasi dengan metode PCQ. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tumbuhan, keanekaragaman tumbuhan di kawasan Gunung Alue Drien Jantoeng Gampong Babah Lhung Kecamatan Blangpidie, dan uji kelayakan media yang dihasilkan. Metode yang digunakan yaitu purposive sampling. Analisis data dengan kualitatif yaitu menampilkan data nama ilmiah, familia, dan jumlah jenis dalam bentuk tabel. Analisis data kuantitatif yaitu menggunakan rumus indeks keanekaragaman, dan uji kelayakan. Berdasarkan hasil penelitian tumbuhan di kawasan Gunung Alue Drien Jantoeng Gampong Babah Lhung Kecamatan Blangpidie terdapat 51 jenis tumbuhan dari 32 familia dengan jumlah total 1.133 individu. Indeks keanekaragaman tumbuhan di kawasan Gunung Alue Drien Jantoeng Gampong Babah Lhung Kecamatan Blangpidie adalah 1,34 dengan kategori sedang. Kelayakan produk hasil penelitian diperoleh skor 84,55%. Produk hasil penelitian berupa buku penuntun Metode Point Centered Quarter (PCQ) Dalam Pengukuran Vegetasi Tumbuhan diperoleh skor 83% dengan kategori sangat layak, sedangkan ensiklopedia Tumbuhan Di Kawasan Gunung Alue Drien Jantoeng diperoleh skor 86,1% dengan kategori sangat layak. Berdasarkan hasil uji kelayakan produk hasil penelitian, maka buku penuntun dan ensiklopedia dapat digunakan dalam menunjang praktikum ekologi tumbuhan.