Kata Kunci : Pengembangan, Keterampilan Berbicara, Pembelajaran Kontekstual.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh observasi di Kelas VII jenjang Sekolah Menengah Pertama Pesantren Imam Syafi'i yang menunjukkan bahwa kemampuan berbahasa Arab siswa lemah, terutama dalam menyusun kalimat dan berbicara. Dialog-dialog dalam buku Al-Arabiyah Baina Yadaik mengikuti standar internasional dan tidak sesuai dengan kehidupan sehari-hari siswa. Kajian ini penting karena adanya kebutuhan mendesak untuk mengembangkan buku bahasa Arab yang lebih kontekstual. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan buku lanjutan berbasis Pembelajaran Kontekstual dan mengetahui respons peserta didik terhadap buku tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan. Peneliti melakukan pendekatan penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model pengembangan Borg and Gall. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara, pre-test dan post-test, serta angket kepada siswa. Hasil angket siswa sebesar 78%, artinya materi pendidikan yang dikembangkan sudah baik. Peneliti menggunakan uji T untuk menganalisis data, dan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan buku Al-Mahmudy berbasis Contextual Teaching and Learning layak digunakan untuk mengajarkan keterampilan berbicara berdasarkan penilaian ahli dengan skor sangat baik sebesar 87%. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan siswa, dengan tingkat signifikansi (Sig.) pre-test 0,372 dan post-test 0,115. Respons siswa terhadap pembelajaran keterampilan berbicara dengan buku Al-Mahmudy mencapai 78%, yang dikategorikan baik.