Kurangnya ketersediaan media dan bahan ajar merupakan salah satu faktor yang membuat peserta didik tidak termotivasi dan merasa jenuh dalam pembelajaran, sehingga diperlukan pembaharuan atau inovasi terbaru pada bahan ajar. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh peneliti yaitu merancang bahan ajar berbentuk buku saku elektronik berbasis Islamic STEM. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain buku saku elektronik, mengetahui kelayakannya dan kepraktisan buku saku elektronik terhadap peserta didik. Jenis penelitian ini adalah R&D (Research and Development), instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar validasi oleh ahli materi, ahli media dan ahli tafsir serta angket kepraktisan peserta didik. Desain buku saku elektronik ini menggunakan model Alessi dan Trollip yang terdiri dari tiga tahapan yaitu perencanaan (planning), perancangan (design) dan pengembangan (development). Hasil validasi yang dilakukan oleh ahli materi mendapatkan persentase sebesar 96% dengan kriteria sangat layak dan hasil validasi yang dilakukan oleh ahli media mendapatkan persentase sebesar 99% dengan kriteria sangat layak serta hasil validasi yang dilakukan oleh ahli tafsir mendapatkan persentase sebesar 96% dengan kriteria sangat layak. Dengan demikian hasil uji alfa secara total mendapatkan skor rata-rata 97% dengan kriteria sangat layak. Hasil uji beta atau hasil dari angket kepraktisan peserta didik mendapatkan persentase sebesar 88% direspon baik dengan kriteria sangat praktis oleh peserta didik. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa buku saku elektronik berbasis Islamic STEM pada materi tata surya sangat layak dan sangat praktis digunakan dalam proses pembelajaran.