Kendala yang terjadi di MAN 1 Aceh Besar yaitu kurangnya media pendukung yang dihadirkan selama proses pembelajaran materi Keanekaragaman Hayati, sehingga peserta didik kurang semangat dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan buku ajar berbasis potensi lokal pada materi Keanekaragaman Hayati, Menganalisis kelayakan dan respon peserta didik terhadap buku ajar berbasis potensi lokal pada materi Keanekaragaman Hayati di MAN 1 Aceh Besar. Rancangan penelitian menggunakan metode Research and Development (R&D) yang mengacu pada model ADDIE mengikuti tahapan Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Sumber data dalam penelitian ini adalah penguji ahli yaitu ahli media dan ahli materi serta peserta didik kelas X di MAN 1 Aceh Besar. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar kelayakan media, lembar kelayakan materi, dan angket respon peserta didik. Teknik analisis data dengan analisis uji kelayakan dan analisis respon peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan buku ajar berbasis potensi lokal pada materi Keanekaragaman Hayati kelas X MAN 1 Aceh Besar dengan uji kelayakan mendapatkan hasil 95,00% dengan kriteria sangat layak. Respon peserta didik terhadap buku ajar berbasis potensi lokal mendapat hasil 87,00% dengan kriteria sangat positif. Hal ini dapat disimpulkan bahwa buku ajar berbasis potensi lokal pada materi Keanekaragaman Hayati di MAN 1 Aceh Besar sangat layak digunakan sebagai media pendukung dalam proses pembelajaran.