Dalam penelitian ini membahas guru yang memiliki kendala dalam proses pembelajaran, kendala yang ditemukan adalah guru mengalami kesulitan dalam mengatasi berbagai macam karakteristik anak yang berbeda-beda terutama pada anak yang pemalu dan kurangnya sikap sosial, terlihat dari anak yang kurang berinteraksi dengan temannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang kendala guru dalam mengembangkan sikap sosial anak di TK Al-Furqan Aceh Selatan. Untuk mendapatkan informasi tentang kendala-kendala tersebut Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif dan jenis penelitiannya Studi Kasus. Teknik samplingnya ialah Porposive Sampling. Subjek penelitian ini adalah 2 orang guru kelas dan 1 orang kepala sekolah. Prosedur pengumpulan datanya melakukan observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan ialah reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Adapun hasil yang peneliti temukan di lapangan tentang kendala guru dalam mengembangkan sikap sosial anal ialah: tidak adanya kerja sama antara orang tua dan guru, anak sendiri tidak mau membangun interaksi dengan kawannya serta tidak mau bergabung dengan kawannya dan tidak mau berbagi bersama. Adapun cara guru dalam mengatasi kendala tersebut ialah: menciptakan lingkungan yang aman untuk anak, membuat kelompok kecil, mendekati anak secara perlahan, memberi dukungan pada anak