Ikan laut komersial merupakan ikan laut yang memiliki nilai jual dan dapat dikosumsi. Ikan banyak dibeli untuk dikonsumsi karena memiliki nutrisi tinggi, sehingga banyak nelayan melakukan penangkapan secara besar-besaran, hal ini bersumber dalam CITES dan perlu adanya kajian riset untuk melestarikan spesies-spesies ikan dilaut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis, status konservasi dan nilai ekonomis dari setiap ikan laut komersial di PPI Kuala Tuha. Metode penelitian yang digunakan berjenis penelitian eksploratif, yaitu dengan cara melakukan pengamatan secara langsung kelapangan untuk mengamati aspek-aspek yang tercangkup dalam lingkup penelitian untuk menggambarkan secara tepat kondisi empiris pada waktu sekarang. Data yang diperoleh dipilah berdasarkan sebaran, taksonomi, status konservasi dan harga jual ikan. Data disajikan dalam bentuk tabel dan diagram untuk kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil yang didapatkan sebanyak 30 jenis ikan laut komersial yang tergolong ke dalam 8 ordo dan 18 famili. Carangidae dan Perciformes merupakan ordo dan famili yang paling dominan ditemukan. Berdasarkan data IUCN 25 spesies Least Concern, 3 spesies Data Defcient, 2 spesies Near Threatened, dan 1 spesies Critically Endagered. Harga dominan ikan yang didaratkan di PPI Kuala Tuha memiliki harga jual kisaran Rp >35.000/Kg, dengan ikan dari famili Trichiuridae dengan harga Rp 30.000-50.000/Kg.