Toilet training merupakan suatu usaha untuk melatih anak agar mampu mengontrol dalam melakukan buang air kecil dan buang air besar pada tempatnya. Berdasarkan hasil observasi awal ditemukan kendala pada anak saat aktivitas toilet. Anak masih menangis dengan guru kelas ketika saat ingin buang air besar atau buang air kecil tidak dengan mengatakan baik secara lisan kepada guru kelas, anak masih belum mampu membuka celana yang dikenakan, anak belum mampu memposisikan atau cara jongkok yang baik dan benar ketika di dalam toilet agar kotoran yang telah di keluarkan dari badan sesuai dengan lubang pembuangannya, anak belum mampu menyiram kotoran saat membuang air besar dan air kecil agar tidak menimbulkan bau yang tidak sedap, anak belum mampu secara mandiri memakai kembali pakaian celana atau rok yang telah dikenakan saat selesai buang air besar dan buang air kecil. Tujuan penelitian untuk mengetahui apa kendala toilet training pada anak usia 3-4 tahun di TK IT Al Fattah Kariim Banda Aceh. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif bersifat deskriptif. Sedangkan instrumen yang digunakan berupa pedoman wawancara dan observasi. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah guru kelas, dan orang tua murid di TK IT Al Fattah Kariim Banda Aceh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kendala dalam menerapkan toilet training yang ada di TK ini adalah ketika orang tua tidak ikut terlibat dalam membantu toilet training pada anak dan ditambah dengan anak di rumah terbiasa memakai pempers membuat anak nyaman BAK dan BAB.