Uji Aktivitas Kitosan Limbah Cangkang Kerang Bulu (Anadara Antiquata) Terhadap Aeromonas Hydrophila Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus)

Tuti Aulia, 170703006 (2024) Uji Aktivitas Kitosan Limbah Cangkang Kerang Bulu (Anadara Antiquata) Terhadap Aeromonas Hydrophila Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus). Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Uji Aktivitas Kitosan Limbah Cangkang Kerang Bulu (Anadara antiquata) terhadap Aeromonas hydrophila pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus)] Text (Uji Aktivitas Kitosan Limbah Cangkang Kerang Bulu (Anadara antiquata) terhadap Aeromonas hydrophila pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus))
Tuti Aulia, 170703006, FST, BIO.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (4MB)

Abstract

Akuakultur di Indonesia dilakukan di perairan air tawar, payau dan laut dengan produksi terbatas pada sejumlah spesies ikan seperti ikan nila. Meskipun ikan nila mudah beradaptasi dengan lingkungan akan tetapi dapat terserang infeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Salah satu upaya untuk pengobatan terhadap bakteri tersebut adalah dengan menggunakan kitosan yang merupakan turunan kitin yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai kandidat antimikroba karena mengandung enzim lisozim dan gugus aminopolisakarida yang dapat menghambat pertumbuhan mikroba. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kemampuan aktivitas kitosan limbah cangkang kerang bulu (Anadara antiquata) dalam menghambat Aeromonas hydrophila secara in vitro dan in vivo pada ikan nila. Metode yang digunakan untuk pembuatan kitosan meliputi deproteinasi, demineralisasi, depigmentasi, dan deasetilasi. Pengujian secara invitro dilakukan uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi cakram (Tes Kirby-Bauer). Pengujian secara invivo dilakukan dengan metode perendaman. Hasil penelitian menunjukkan rendemen kitosan sebesar 77,2%. Aktivitas antibakteri kitosan terhadap Aeromonas hydrophila konsentrasi yang paling efektif yaitu pada 7% dengan nilai zona hambat sebesar 6,85 mm. Hasil analisis data didapatkan bahwa terdapat signifikan antara perlakuan uji. Adapun Pengujian secara in vivo pada ikan nila didapatkan hasil pesentase kelangsungan tertinggi terdapat pada perlakuan konsentrasi optimal (kitosan 7%) dengan nilai 68.74%. Hasil analisis data didapatkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara perlakuan kosentrasi optimal dan kontrol positif.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 570 Biology (Biologi, Ilmu Hayat) > 579 Mikro Organisme, Fungi, Algae(alga Ganggang)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Biologi
Depositing User: Tuti Aulia Tuti
Date Deposited: 12 Nov 2024 02:32
Last Modified: 12 Nov 2024 02:32
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/40097

Actions (login required)

View Item
View Item