Samudera Pasai pernah dipimpin oleh seorang ratu yang merupakan Sultanah perempuan pertama di Asia Tenggara yang memerintah dengan sangat arif dan bijaksana bernama Sultanah Nahrasiyah. Adapun kajian ini berjudul “Samudera Pasai di bawah Kepemimpinan Sultanah Nahrasiyah”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) biografi Sultanah Nahrasiyah, 2) peran serta upaya Sultanah Nahrisyah dalam memajukan Samudera Pasai dan 3) pengaruh Sultanah Nahrisyah terhadap pemerintahan di Samudera Pasai dan sekitarnya. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan teknik pengumpulan data yaitu dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Sultanah Nahrasiyah merupakan Sultanah Seri Ratu Nihrasyiah Rawangsa Khadiyu perempuan yang menjadi sultanah pertama pada kesultanan Samudera Pasai di Aceh Utara dan anak dari Zainal Abidin Malikudzahir atau cucu dari Sultan Malikulsaleh, 2) peranan pada masa pemerintahan Sultanah Malikah Nahrisyah, penyebaran agama Islam tumbuh pesat, pemimpin yang disegani dan dikagumi yang menjadikan Samudera Pasai sebagai salah satu pusat perkembangan agama Islam yang besar serta kuat di Nusantara saat itu. 3) Samudera Pasai menjadi kerajaan yang mampu mengendalikan ekonomi dengan efektif dan produktif di Kawasan Asia Tenggara serta dapat membangun hubungan diplomatik dengan negara-negara lain.