Akibat Perceraian Dari Pernikahan Di Bawah Umur Serta Dampaknya Terhadap Anak (Studi Di Kampung Timang Gajah, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah)

Saufa Rastiara, 200101038 (2024) Akibat Perceraian Dari Pernikahan Di Bawah Umur Serta Dampaknya Terhadap Anak (Studi Di Kampung Timang Gajah, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah). Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.

[thumbnail of Akibat Perceraian Dari Pernikahan Di Bawah Umur Serta Dampaknya Terhadap Anak (Studi Di Kampung Timang Gajah, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah)] Text (Akibat Perceraian Dari Pernikahan Di Bawah Umur Serta Dampaknya Terhadap Anak (Studi Di Kampung Timang Gajah, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah))
Saufa Rastiara, 200101038, FSH, HK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (7MB)

Abstract

Pernikahan di bawah umur merupakan pernikahan yang rentan terhadap berbagai masalah dalam kehidupan berumah tangga, sehingga dapat berdampak buruk terhadap keutuhan dari keluarga itu sendiri. Salah satu dari dampak dari pernikahan di bawah umur adalah perceraian, walaupun perceraian tidak hanya terjadi pada suami istri yang menjalani pernikahan di bawah umur, tetapi juga pada suami istri yang menjalani pernikahan pada usia dewasa. Karena dampak dari perceraian yaitu tidak hanya bagi istri tetapi juga berdampak bagi seorang anak. Pasal 7 ayat (1) Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 perubahan atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang pernikahan menyatakan: “Bahwa pernikahan itu hanya dapat diizinkan apabila pria dan wanita telah mencapai umur 19 (sembilan belas tahun)”. Dalam penelitian ini yang menjadi permasalahan adalah pertama, apakah faktor penyebab terjadinya perceraian akibat pernikahan di bawah umur di kampung timang gajah? Kedua, apa saja dampak terjadinya perceraian akibat pernikahan di bawah umur terhadap anak di kampung Timang Gajah? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu data lapangan dengan menggunakan teknik wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pertama, faktor penyebab terjadinya perceraian akibat pernikahan di bawah umur yaitu kurang matangnya finansial serta pola fikir kedua pasangan ketika sebelum menikah yang menyebabkan terjadinya perceraian. Kedua, dampak terjadinya perceraian akibat pernikahan di bawah umur terhadap anak yaitu kurangnya kasih sayang dari kedua orang tua serta sebagian anak juga tidak mendapatkan nafkah dari ayahnya.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga
Depositing User: Saufa Rastiara
Date Deposited: 20 Dec 2024 07:55
Last Modified: 20 Dec 2024 07:55
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/40461

Actions (login required)

View Item
View Item