Program rumah bantuan merupakan salah satu program kebijakan Pemerintah Aceh yang disalurkan dalam rangka upaya pengentasan kemiskinan dan mensejahterakan kehidupan kaum dhuafa terutama di Desa Lampanah Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari adanya program rumah bantuan terhadap kesejahteraan masyarakat dhuafa ditinjau dalam perspektif maqashid syariah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode penelitian library research dan field research melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi program pembangunan rumah bantuan desa sudah sejalan dengan Permensos RI No. 20 Tahun 2017 Tentang Rehabilitas Sosial Rumah Tak Layak Huni dan Sarana Prasarana Lingkungan. Selain itu, program pembangunan rumah bantuan ini juga sudah mampu mewujudkan kemashlahatan masyarakat dhuafa yang memenuhi pencapaian terhadap kelima aspek maqashid syariah yakni meliputi: Hifdzu Din (memelihara agama), Hifdzu Nafs (memelihara jiwa), Hifdzu Nasl (memelihara keturunan), Hifdzu ‘Aql (memelihara akal), dan Hifdzu Mal (memelihara harta).