Media loose part memberikan pengalaman bermain yang kaya akan kualitas, memungkinkan anak-anak untuk terlibat secara penuh, serta menginspirasi kreativitas dan menstimulasi perkembangan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuin implementasi penggunaan media loose part dalam mengemangkan motorik halus anak usia 3 – 4 tahun di TKIT Baitushalihin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pendekatan kulaitatif deskripstif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi penggunaan media loose part di TKIT Baitussalihin dapat diintegrasikan dengan baik dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari. Guru telah merancang perencanaan media loose part, mengatur ruang bermain yang aman, dan memberikan kebebasan kepada anak-anak untuk bereksplorasi. Pelaksanaan media loose part ini berhasil menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan motorik halus anak-anak. Guru dapat mengevaluasi penggunaan media loose part secara signifikan mengembangkan kemampuan motorik halus anak usia 3-4 tahun. Anak-anak menjadi lebih terampil dalam menggenggam benda kecil, menyusun dan mengatur benda dengan presisi, serta menunjukkan peningkatan dalam koordinasi tangan-mata.