Fitra Adytria Rija Arhas, 200101065 (2025) Penyebab Keterlambatan Menikah Di Gampong Trieng Meuduro Tunong Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan. Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.
![[thumbnail of Penyebab Keterlambatan Menikah Di Gampong Trieng Meuduro Tunong Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Selatan]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Fitra Adytria Rija Arhas, 200101065, FSH, HK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (11MB)
Abstract
Pernikahan sangat penting dalam siklus kehidupan manusia sebagai pemenuhan kebutuhan seksual, psikologi, kasih sayang yang dilakukan secara hukum Islam maupun secara adat. Namun kenyataannya banyak persoalan dikalangan pemuda yang terlambat menikah alasannya karena berbagai faktor seperti mahalnya biaya pernikahan. Adapun yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah Pertama Apa saja penyebab keterlambatan menikah di Gampong Trieng Meuduro Tunong Kec. Sawang Kab. Aceh Selatan ? Kedua Bagaimana penyebab keterlambatan menikah di Gampong Trieng Meuduroe Tunong, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan dilihat dari Undang-Undang Perkawinan dan Fiqh Munakahat? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dimana data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama keterlambatan menikah di Gampong Trieng Meuduro Tunong dapat dilihat dengan berbagai faktor: faktor ego orang tua, faktor mengejar karir, faktor mahar tinggi, faktor takut menanggung nafkah keluarga, faktor ini berbeda-beda sesuai dengan faktor-faktor itu sendiri. Kedua dalam tinjauan hukum Islam, terlambatnya menikah bagi yang sudah matang dari segi usia yang tidak didasari alasan syar'i dapat menimbulkan (mudharat) yang lebih besar, seperti risiko perzinaan dan tertundanya pahala ibadah dalam rumah tangga. Sementara dalam perspektif Undang-Undang Perkawinan di Indonesia, meski tidak ada larangan eksplisit tentang terlambatnya menikah, namun menikah yang terlalu lama dapat berdampak pada aspek sosial dan struktur keluarga. Penelitian ini juga membahas solusi yang ditawarkan baik dari segi hukum Islam maupun hukum positif Indonesia, termasuk peran musyawarah keluarga, mediasi tokoh agama dan adat, serta pentingnya keseimbangan antara kesiapan materi dan spiritual dalam menghadapi pernikahan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 000 Computer Science, Information and System |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga |
Depositing User: | Fitra Adytria Rija Arhas |
Date Deposited: | 15 Jan 2025 04:35 |
Last Modified: | 15 Jan 2025 04:35 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/41234 |