Kejenuhan belajar adalah suatu kondisi mental seseorang saat mengalami rasa bosan dan lelah yang amat sangat sehingga mengakibatkan timbulnya rasa lesu, tidak bersemangat, atau tidak semangat untuk melakukan aktivitas belajar. Namun yang terjadi di SMAS Jabal Nur Jadid Aceh Barat Daya terdapat siswa yang mengalami kelelahan emosi, kelelahan fisik, kelelahan kognitif dan kehilangan motivasi dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Media Cinema Therapy dapat mengatasi kejenuhan belajar pada siswa SMAS Jabal Nur Jadid Aceh Barat Daya. Jenis penelitian kuantitatif ini yaitu menggunakan metode pre-eksperimental dengan One Group Pretest-Posttest Design yang melaksanakan suatu perlakuan terhadap subjek tertentu dan tidak memberi perlakuan pada subjek lainnya pada kelompok kontrol. Populasi dalam penelitian seluruh siswa kelas XI IPA 2 yang berjumlah 31 siswa. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 10 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala likert dengan penyebaran angket kepada seluruh siswa yang mengalami kejenuhan belajar. Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji normalitas dan uji t-test ( uji untuk dua sampel yang berpasangan). Bisa dilihat dari hasil nilai rata-rata pre-test 99,0 ke- post-test yaitu 63,3 yang menunjukkan adanya penurunan skor setelah pemberian treatment selama tiga kali pemberian perlakuan/ treatment. Dari hasil analisis data uji hipotesis yaitu sig 0,000 < 0,05 sehingga Ho ditolak Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa Efektivitas Layanan Bimbingan kelompok dengan media cinema therapy berpengaruh dalam mengurangi kejenuhan belajar siswa di SMAS Jabal Nur Jadid Aceh Barat Daya.