Penelitian ini berjudul Hubungan Ketersediaan Koleksi dengan Kebutuhan Informasi Pemustaka pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mandailing Natal. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan antara ketersediaan koleksi dengan kebutuhan informasi pemustaka pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mandailing Natal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara ketersediaan koleksi dengan kebutuhan informasi pemustaka pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuisioner dan dokumentasi, serta sampel sebanyak 98 responden dengan menggunakan teknik Random Sampling. Teknik pengolahan data pada penelitian ini menggunakan uji korelasi dengan bantuan SPSS. Hasil uji hipotesis yang diperoleh nilai t-hitung -
3.163, sedangkan t-tabel dengan df sebesar 98 maka diperoleh t-tabel sebesar 1.66. dapat disimpulkan bahwa t-hitung > t-tabel sehingga hipotesis alternatif diterima, sementara hipotesis nol ditolak. Sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan antara ketersediaan koleksi (X) dengan kebutuhan informasi pemustaka (Y). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara ketersediaan koleksi dengan kebutuhan informasi pemustaka pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mandailing Natal. Hal ini dibuktikan dengan hasil yang diperoleh dari analisis korelasi sebesar -0.307 yang tergolong rendah. Sesuai dengan hasil uji korelasi product moment pearson, nilai ini menunjukkan adanya korelasi yang rendah (0,20 – 0,399).