Skripsi yang berjudul "Strategi Dinas Pariwisata Dalam Mengelola Destinasi Wisata Berbasis Kearifan Lokal Dalam Meningkatkan Minat Wisatawan Mancanegara di Kota Sabang" Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya strategi yang tepat dalam pengelolaan destinasi wisata berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan daya tarik wisatawan mancanegara di Kota Sabang. Masalah yang dihadapi adalah kurang optimalnya pemanfaatan kearifan lokal dalam menarik wisatawan internasional, meskipun Sabang memiliki potensi budaya dan alam yang kaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi yang digunakan oleh Dinas Pariwisata Kota Sabang dalam mengelola destinasi wisata yang mengedepankan kearifan lokal, serta untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung dan menghambat peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pihak terkait, yaitu Kepala Bidang Destinasi Wisata, Ketua Majelis Adat Aceh, dan lima wisatawan mancanegara. Selain itu, dilakukan observasi langsung di lapangan dan analisis terhadap dokumen yang relevan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik purposive sampling untuk mendapatkan informasi yang mendalam dan representatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan destinasi wisata berbasis kearifan lokal di Kota Sabang sudah berjalan dengan baik, terutama dalam pelestarian budaya dan tradisi lokal yang menjadi daya tarik wisatawan. Namun, beberapa hambatan yang ditemukan meliputi promosi internasional yang belum maksimal, keterbatasan infrastruktur, dan kurangnya dukungan anggaran. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perlunya peningkatan promosi melalui media digital dan kerjasama dengan komunitas internasional, serta pengembangan fasilitas yang lebih memadai untuk mendukung daya tarik wisata berbasis kearifan lokal di Sabang.