Kelelahan dalam proses menghafal Al-Qur’an membuat santri mengalami academic burnout, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah menerapkan coping strategy yang tepat dalam mengatasi permasalahan dan mengurangi tekanan yang dirasakan. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat hubungan antara coping strategy dengan academic burnout pada Santri Aliyah Pesantren Tahfizh Qur’an Al-Fuad Seruway Aceh Tamiang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional, dengan jumlah populasi penelitian 181 orang santri dan sampel penelitian sebanyak 125 orang santri aliyah. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Alat ukur yang dipakai adalah skala academic burnout dan coping strategy. Hasil penelitian ini menunjukan nilai koefesien korelasi sebesar r= -0,415 dan nilai P sebesar 0,000 = (P<0,05), sehingga hipotesis dalam penelitian ini diterima. Hubungan kedua variabel menunjukan hubungan kearah negatif yang artinya semakin tinggi coping strategy maka semakin rendah pula academic burnout dan sebaliknya semakin rendah coping strategy maka semakin tinggi pula academic burnout.