Sholat adalah rukun Islam yang sangat penting, dilakukan lima kali sehari sebagai sarana komunikasi antara hamba dan Tuhan serta pengingat akan kewajiban dan nilai-nilai moral agama. Penelitian ini membahas perbedaan pendapat mengenai batas waktu shalat menurut 4 Imam Mazhab. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami perbedaan pandangan mengenai waktu-waktu shalat, yang diambil dari literatur fikih para imam mazhab. Dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis, penelitian ini mengumpulkan data melalui kajian pustaka. Hasil penelitian batas waktu shalat menurut empat mazhab memiliki perbedaan. Menurut Mazhab Hanafi, waktu shalat dimulai dari fenomena alam yang jelas seperti matahari tergelincir untuk Zuhur, hingga pertengahan malam untuk Isya. Mazhab Malik juga mengacu pada gerakan matahari, namun lebih menekankan pada kesepakatan sahabat dan tabi'in dalam menentukan waktu. Sedangkan Mazhab Syafi'i lebih ketat dalam menentukan batas waktu shalat, sedangkan Mazhab Hanbali mengutamakan kemudahan bagi umat Islam untuk tetap melaksanakan ibadah sesuai dengan kondisi mereka, tanpa terlalu membebani mereka dengan ketetapan.