Gambaran Tingkat Infeksi Tinea unguim Pada Petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya

A’arifa Nacia, 200703005 (2025) Gambaran Tingkat Infeksi Tinea unguim Pada Petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Gambaran Tingkat Infeksi Tinea unguim Pada Petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya] Text (Gambaran Tingkat Infeksi Tinea unguim Pada Petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya)
Arifa Nacia.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)
[thumbnail of Gambaran Tingkat Infeksi Tinea unguim Pada Petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya] Text (Gambaran Tingkat Infeksi Tinea unguim Pada Petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya)
Arifa Nacia - Copy.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Infeksi Tinea unguium merupakan infeksi jamur yang menyerang pada kuku ditandai dengan retak-retak dan warna kuku yang berubah menjadi warna merah kecoklatan, dan kekuningan. Tinea unguinum terjadi dengan kondisi umum yang dimulai dengan bintik atau kuning pada kuku jari kaki. Infeksi jamur yang berat dapat menyebabkan kuku menghitam, menebal, dan hancur di tepi. Infeksi ini dapat mempengaruhi beberapa kuku tetapi biasanya tidak semua kuku terinfeksi. Jika terinfeksi jamur pada kuku masih tergolong ringan maka tidak membutuhkan pengobatan. Namun terkadang infeksi jamur kuku dapat menyebabkan nyeri dan penebalan kuku sehingga membutuhkan perawatan dan pengobatan. Infeksi pada kuku dapat menyerang seseorang yang bekerja atau melakukan kontak langsung dengan lingkungan yang lembab dan kotor seperti petani. Bertani adalah salah satu mata pencaharian masyarakat Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya dimana kebiasaan petani di daerah ini adalah menggarap sawah yang bersentuhan langsung dengan tanah, air dan lumpur dalam waktu lama tanpa menggunakan alat pelindung diri. Salah satunya adalah sepatu boots untuk melindungi kaki. Kuku yang lama bersentuhan langsung dengan tanah atau lumpur dan jarang dibersihkan dapat memicu tumbuhnya jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis jamur Penyebab Tinea unguium pada kuku petani di Desa Meunasah Pupu Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya. Metode pengambilan sampel kuku petani dilakukan secara Deskriptif dengan melakukan wawancara secara langsung. Sampel melibatkan 20 responden yang mengalami kerusakan kuku. Sampel kerokan kuku ditumbuhkan pada media PDA dan diinkubasi selama 3-7 hari pada suhu 25 ⁰C. Berdasarkan karakterisasi diperoleh 23 isolat yaitu dengan jenis Trycophyton rubrum (SB1), Trycophyton Mentagrophyts (SC1), Epidermophyton floccosum (SG1, SH1, ST1), dan Aspergillus Sp.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 570 Biology (Biologi, Ilmu Hayat) > 579 Mikro Organisme, Fungi, Algae(alga Ganggang)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Biologi
Depositing User: A'arifa Nacia
Date Deposited: 21 Jan 2025 03:06
Last Modified: 21 Jan 2025 03:06
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/42844

Actions (login required)

View Item
View Item