Pertumbuhan angka mahasiswa baru di Banda Aceh terus meningkat pada beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta khususnya mahasiswa baru asal Nagan Raya. 4 asrama mahasiswa putra dibawah Pemerintah Nagan Raya di Banda Aceh dan sekitarnya sepi peminat hal ini menyebabkan menjadi tanda tanya tentang bagaimana lingkungan dan juga kelengkapan fasilitas di dalamnya, serta 7 dari 9 paguyuban kecamatan belum memiliki aset asrama mahasiswa putra sama sekali sehingga hal ini berdampak kepada kecenderungan sosial antar mahasiswa yang sudah atau/dan belum memiliki asrama mahasiswa sebagai tempat tinggal sementara dalam proses perjalanan menyandang status gelar sarjana. Oleh karenanya, perancangan asrama mahasiswa putra diperlukan untuk mengatasi segala permasalahan tempat tinggal pada kalangan mahasiswa Nagan Raya sekaligus untuk mengembangkan lingkungan baru dan potensi mahasiswa kedepannya. Isu banyaknya paguyuban kecamatan belum memiliki sarana tempat tinggal asrama sangat meresahkan dalam beberapa tahun silam hingga saat ini. Maka, diperlukan perancangan bangunan sarana asrama dengan penerapan sustainable architecture sebagai upaya menciptakan iklim lingkungan mahasiswa yang ramah, sehat dan berkelanjutan dan juga sebagai upaya meminimalisir dampak dari pembangunan sarana tersebut.

Bangunan asrama dengan tapak terpilih terletak di Jln. Utama Rukoh, Desa Rukoh, Darussalam, Kota Banda Aceh, dirancang berdasarkan pertimbangan orientasi angin, curah hujan, kontur lahan, peruntukan lahan, cahaya matahari, pemilihan warna dan material, konservasi air, konsep daur ulang, vegetasi serta peraturan sekitar. Bangunan ini memiliki konsep Sustainable Architecture (Arsitektur Berkelanjutan) dengan menghadirkan dinding kaca untuk peningkatan cahaya dan penghawaannya melalui keterbukaan ruangan dan pencapaian sirkulasi. Bangunan menggunakan atap green rooftop, panel surya sebagai salah satu penyuplai listrik pada bangunan dan teknologi photovoltaic sebagai alternatif konservasi energi alami pada bangunan.

Kata Kunci : Asrama, Sustainable Architecture, Banda Aceh.