Strategi Pencegahan Pelecehan Seksual Di Kalangan Mahasiswa Pada Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Dilya Wulandari, 200802032 (2024) Strategi Pencegahan Pelecehan Seksual Di Kalangan Mahasiswa Pada Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh. Other thesis, UIN Ar-raniry.

[thumbnail of Strategi, Pelecehan Seksual, Perguruan Tinggi] Text (Strategi, Pelecehan Seksual, Perguruan Tinggi)
Dhilya Wulandari, 200802032, FISIP, IAN, 082391220366.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)
[thumbnail of Strategi, Pelecehan Seksual, Perguruan Tinggi] Text (Strategi, Pelecehan Seksual, Perguruan Tinggi)
Dhilya Wulandari, 200802032, FISIP, IAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Meningkatnya kasus kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi, khususnya di kalangan mahasiswa, memicu Universitas Islam Negeri Ar-Raniry untuk merespons secara strategis melalui penerbitan Keputusan Rektor Nomor 2 Tahun 2021 Tentang Pencegahan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi. Kebijakan ini bertujuan untuk mencegah dan menangani kekerasan seksual di kampus, berlandaskan pada regulasi Permendikbud Ristek No 30 Tahun 2021. Diharapkan dengan adanya Keputusan Rektor ini menjadi langkah awal dalam memerangi serta menjadi strategi yang ampuh dalam mengatasi isu pelecehan seksual di lingkungan kampus terutama dikalangan mahasiswa pada UIN Ar-Raniry dan untuk mengetahui tantangan apa yang dihadapi UIN Ar- Raniry dalam penerapan KR PPKS di ruang lingkup mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi, serta teknik analisis data yang dilakukan melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, strategi pencegahan pelecehan seksual di kalangan mahasiswa pada UIN Ar-Raniry sudah dilakukan diwujudkan dengan adanya KR PPKS dan juga pembentukan badan penanganan dengan melibatkan berbagai pihak dalam Perguruan Tinggi. Namun, masih terdapat beberapa tantangan seperti belum lengkapnya standar operasional prosedur yang masih dalam penyusunan yang berada dibawah naungan Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA), minimnya partisipasi aktif dari fakultas dan mahasiswa yang masih menganggap isu pelecehan sebagai hal yang tabu, serta adanya rasa takut dari korban untuk melaporkan kasus yang menjadi hambatan dalam penerapan kebijakan ini. Studi ini mengidentifikasi kebutuhan mendesak untuk memperkuat mekanisme pelaporan dan meningkatkan kesadaran serta keterlibatan komunitas kampus dalam upaya pencegahan kekerasan seksual.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 360 Social Problems and Services (Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial) > 362 Masalah dan pelayanan kesejahteraan sosial
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan > S1 Ilmu Administrasi Negara
Depositing User: Dilya Wulandari
Date Deposited: 13 Mar 2025 03:09
Last Modified: 13 Mar 2025 03:09
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/43722

Actions (login required)

View Item
View Item