Al-Qur'an merupakan pedoman dan dasar pendidikan, untuk meraih keselamatan dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sebagai jalan untuk memperoleh keridaan Allah SWT dan memelihara jati diri spiritual dan moral. Krisis spiritual manusia di era modern ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman terhadap hakikat diri sendiri, sehingga mengakibatkan kurangnya kesadaran bertauhid kepada Allah, yang menyebabkan manusia menjadi zalim, lalai dan tidak pandai bersyukur. Krisis moral yang cukup serius, menunjukkan sikap acuh tak acuh, kurang menghargai dan menghormati orang lain.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali nilai pendidikan yang terkandung dalam surat al-Ikhlas, al-Falaq dan al-Nās serta dapat diimplementasikan dalam pengembangan pendidikan di era modern. Peneliti menggunakan metode penelitian kepustakaan, dengan pendekatan tafsir tahlili, untuk mendeskripsikan nilai pendidikan yang terkandung dalam surat al-Ikhlas, al- Falaq, dan al-Nās.
Nilai edukatif dalam surat al-Ikhlaṣ, Pertama ilahiyah konsep tauhid. Kedua nilai insaniyah adalah kepercayaan kepada satu Tuhan, yang mengurangi perpecahan antar umat beragama, kesadaran spiritual memahami sifat-sifat Allah dan beribadah kepada Allah, untuk menghargai kehidupan dan ciptaan-Nya, serta bertanggung jawab terhadap lingkungan dan sesama manusia. Nilai edukatif dalam surat al-Falaq, pertama nilai ilahiyah dengan pencarian perlindungan kepada Allah dari berbagai kejahatan, dari makhluk ciptaannya, sihir dan hasad. Kedua nilai insaniyah kepedulian terhadap keamanan jiwa dan raga, kesadaran terhadap bahaya hasad dan sihir, ketergantungan kepada Allah, dengan meminta perlindungan kepada-Nya. Nilai edukatif dalam surat al-Nās, Pertama nilai ilahiyah permohonan perlindungan kepada Allah, dari bisikan jahat jin dan manusia yang datang dan menghilang, pengakuan atas kekuatan Allah sebagai Tuhan manusia. Kedua Nilai Insaniyah, kesadaran akan bahaya bisikan syaitan dan kejahatan manusia. pentingnya perlindungan spiritual, berdo’a kepada Allah. Nilai edukatif dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum pendidikan, sehingga menghasssilkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, empati, serta kesadaran sosial yang tinggi. Penelitian ini di rekomendasi bagi pendidik dalam mengimplementasikan nilai-nilai dalam proses pembelajaran