Kesejahteraan menjadi tujuan utama dalam pembangunan masyarakat, sehingga program seperti PNPM Mandiri diharapkan mampu mendorong tercapainya tujuan Maqashid Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri dalam meningkatkan kesejahteraan, khususnya ditinjau dari perspektif ekonomi syariah, dengan studi kasus pada UPKS PNPM Hijrah Mandiri di Kecamatan Lhoknga. Judul ini dipilih untuk mengkaji relevansi dan efektivitas program PNPM Mandiri dalam memberdayakan masyarakat, khususnya dalam konteks kesejahteraan yang sejalan dengan tujuan-tujuan utama Maqashid Syariah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif untuk menggambarkan proses, dampak, dan pandangan masyarakat terhadap program tersebut. Sebanyak 15 informan terlibat dalam penelitian ini, yang terdiri dari 5 orang pengelola PNPM Mandiri Kecamatan Lhoknga dan 10 orang nasabah yang menerima dana pinjaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program PNPM Mandiri di Kecamatan Lhoknga berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan akses permodalan untuk usaha mikro, sehingga membantu meningkatkan pendapatan, menciptakan lapangan kerja, dan mengurangi beban ekonomi keluarga. Ditinjau dari perspektif Maqashid Syariah, implementasi PNPM Hijrah Mandiri juga mencerminkan keselarasan dengan tujuan syariat Islam, karena tidak hanya fokus pada pemberdayaan ekonomi yang adil dan inklusif, tetapi juga mendorong peningkatan kapasitas, solidaritas sosial, dan kesejahteraan masyarakat secara holistik.