Penelitian ini mengkaji pengaruh belanja modal dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Aceh. IPM, yang mengukur kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat melalui dimensi kesehatan, pendidikan, dan pendapatan, menunjukkan tren peningkatan yang signifikan di Aceh dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun belanja modal berperan penting dalam meningkatkan infrastruktur dan pelayanan publik, serta PDRB yang mencerminkan pertumbuhan ekonomi, pengaruh keduanya terhadap IPM di Aceh belum banyak diteliti secara mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengisi kesenjangan literatur dan memberikan wawasan tentang bagaimana belanja modal dan pertumbuhan ekonomi dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dan pembangunan manusia di Aceh. Unit analisis penelitian ini sebanyak 23 kabupaten/kota dan ku run waktu tahun pengamatan selamat 13 tahun (2011-2023), maka subjek pengamatan dalam penelitian ini menjadi 229 observasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan mencari Laporan Realisasi Anggaran Pemerintah Kabupaten/Kota Provinsi Aceh Tahun 2011-2023, dan kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa belanja modal dan PDRB berpengaruh secara simultan terhadap indeks pembangunan manusia di Kabupaten/Kota seProvinsi Aceh periode 2011-2023 (52.007 > 3.033). Secara parsial belanja modal berpengaruh terhadap indeks pembangunan manusia (2.321 > 1.650) dan PDRB berpengaruh secara parsial terhadap indeks pembangunan manusia di Kabupaten/Kota se-Provinsi Aceh periode 2011-2023 (1.918 > 1.650).