Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh permisif dengan penyesuaian diri siswa di SMA Negeri Unggul Harapan Persada, Aceh Barat Daya. Latar belakang penelitian ini didasari oleh fenomena sulitnya beberapa siswa dalam beradaptasi dengan lingkungan boarding school yang memiliki aturan ketat, berbeda dengan kebiasaan hidup bebas di rumah yang cenderung tanpa batasan dari orang tua. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional, dengan subjek sebanyak 54 siswa kelas XII yang dipilih melalui teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala pola asuh permisif dan skala penyesuaian diri, masing-masing disusun berdasarkan teori Baumrind dan Schneiders. Hasil analisis data menggunakan teknik korelasi Spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang sangat signifikan antara pola asuh permisif dengan penyesuaian diri siswa, dengan nilai signifikansi sebesar p = 0,000 (p < 0,05) dan nilai koefisien korelasi r = -0,788. Artinya, semakin tinggi tingkat pola asuh permisif yang diterima siswa SMA Negeri Unggul Harapan Persada Aceh Barat Daya, maka semakin rendah kemampuan penyesuaian diri mereka di lingkungan sekolah berasrama.