Siti Sarah, 190704002 (2024) Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminata (Colla)Sebagai Pelembab Wajah. Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
![[thumbnail of Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminata (Colla)]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
siti apload.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (1MB)
![[thumbnail of Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminata (Colla)]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
siti apload-1-18.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (757kB)
Abstract
Pemanfaatan pisang saat ini belum optimal, umumnya pisang yang digunakan hanya dagingnya saja sedangkan bagian lain dari kulit pisang juga bisa dimanfaatkan karena melihat kandungannya yang sangat baik dan banyak. Salah satu kandungan yang terdapat di kulit pisang yaitu flavonoid. Flavonoid dapat dimanfaatkan sebagai bahan aktif pelembab wajah karena flavonoid dapat menangkal radikal bebas, penghambat enzim hidrolisis, oksidatif dan juga antiinflamasi. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas pelembab wajah yang menggunakan ekstrak etanol kulit pisang kepok (Musa acuminata Colla) dan mengetahui formulasi yang paling efektif untuk melembabkan wajah. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan ektsrak etanol kulit pisang kepok (Musa acuminata Colla) 20%, 30%, dan 40%. Uji yang Dilakukan pada penelitian ini meliputi uji organoleptik, uji homegenitas, uji pH, uji titik lebur, uji daya oles, uji daya sebar, uji efektivitas dan uji antioksidan. Hasil uji organoletik menunjukkan bahwa F1, F2 dan F4 secara keseluruhan memiliki warna kuning, bentuk semi padat dan susunan sediaan yang homogen, sedangkan pada F3 menunjukkan hasil yang tidak sesuai karena susunan sediaan yang tidak rata atau adanya partikel kasar. pH yang berada pada kisaran kulit normal yaitu 4,5-6,5. Memilki titik lebur 57°C - 62°C dan menghasilkan daya oles yang baik serta daya sebar yang baik. Adapun uji efektivitas menunjukkan hasil 59% (F1), 62% (F2) dan 58% (F4) yang mana hasil ini menunjukkan adanya peningkatan kelembaban pada wajah. Dari hasil terbaik ini yaitu F2 dan F4 diuji aktivitas antioksidan dan didapatkan hasil 87,2 µg/mL (F2) dan 93,6 µg/mL (F4). Dapat disimpulkan bahwa hasil terbaik dari pengujian ini adalah F2.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 540 Chemistry (Kimia) 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 540 Chemistry (Kimia) > 547 Kimia Organik |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Kimia |
Depositing User: | Siti Sarah |
Date Deposited: | 30 Apr 2025 08:49 |
Last Modified: | 30 Apr 2025 08:49 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/44836 |