Pengembangan e-modul interaktif pada materi umrah dilatarbelakangi oleh minimnya ketersediaan bahan ajar berbasis elektronik pada mata pelajaran agama, khususnya materi umrah. Selama ini pendidik hanya menggunakan bahan ajar cetak yang kurang bervariasi, sehingga 60% peserta didik menganggap materi umrah sulit untuk dipahami karena kurangnya sumber ajar. Oleh karena itu, dibutuhkan bahan ajar inovatif berbasis elektronik agar pembelajaran lebih menarik dan efektif. Rumusan masalah pada penelitian meliputi (1) bagaimana pengembangan bahan ajar berbasisi e-modul interaktif pada materi umrah; dan (2) bagaimana hasil validasi bahan ajar berbasis e-modul interaktif yang dikembangakan pada materi umrah. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan e-modul interaktif pada materi umrah untuk peserta didik kelas V MI serta untuk mengetahui tingkat kelayakan e-modul berdasarkan hasil uji validitas. Jenis penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode R&D dan model pengembangan Alessi & Trollip yang mencakup tiga tahap, yaitu (1) planning (perencanaan); (2) design (perancangan); dan (3) development (pengembangan). Subjek penelitian ini berupa peserta didik kelas V digital MIN 11 Banda Aceh, pendidik mata pelajaran fikih dan validator ahli. Teknik pengumpulan data berupa angket dan wawancara. Instrumen penelitian berupa angket analisis kebutuhan peserta didik dan lembar uji validitas pada bidang media, materi dan bahasa. Teknik analisis berupa kualitatif deskriptif. Hasil validasi menunjukkan 95% pada bidang media dengan kategori sangat layak, 96% dari bidang materi dengan kategori sangat layak dan 77% pada bidang bahasa dengan kategori layak. Dengan demikian, E-modul Interaktif pada materi umrah untuk peserta didik kelas V MI layak untuk digunakan sebagai bahan ajar di kelas maupun secara mandiri.