Pembelajaran digital telah menjadi fokus utama dalam transformasi pendidikan di era revolusi industri 4.0. Pendidik Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti hendaknya memanfaatkan teknologi dalam pengembangan bahan ajar semisal modul digital. Studi ini bertujuan untuk melakukan pengembangan pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti berbasis digital di SMA Negeri 13 Banda Aceh yang menghasilkan produk berupa modul digital. Metode penelitian yang digunakan menggunakan model pengembangan Alessi dan Trollip yang memiliki tiga tahapan yaitu perencanaan (planning), desain (design), pengembangan (development). Model ini dianggap sesuai dengan penelitian dan pengembangan produk pembelajaran berbasis digital. Hasil penelitian pengembangan ini yaitu Pembelajaran menggunakan modul digital berbasis Flip PDF Corporate Edition Versi 2.4.10.3 dengan kurikulum merdeka. Hasilnya modul digital tersebut dinilai sangat layak dengan persentase 88,20% berdasarkan hasil penilaian ahli materi dan ahli media; sangat praktis dengan persentase 91.59% berdasarkan hasil penilaian pendidik dan peserta didik; dan efektif berdasarkan uji efektifitas menggunakan uji Wilcoxon karena data tidak berdistribusi normal, tidak homogen, dan sampel kecil di kelas X IPAS 2 yang terdiri dari 19 peserta didik dengan angka signifikansi 0,000 dan itu lebih kecil daripada 0,05 maka penggunaan modul digital Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti efektif. Kesimpulannya modul digital Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMA Negeri 13 Banda Aceh layak, praktis, dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran.