Pegawai diharapkan memiliki perilaku yang mendukung kepentingan instansi. Namun,masih ditemukan pegawai yang melanggar aturan yang dikenal sebagai perilaku kerja kontraproduktif. Salah satu faktor yang diduga berpengaruh terhadap perilaku ini adalah machiavellianism personality. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara machiavellianism personality dengan perilaku kerja kontraproduktif pada pegawai Kantor Bupati Pidie Jaya. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi dan alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini yaitu skala machiavellianism personality dan skala perilaku kerja kontraproduktif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 744 dengan sampel yang digunakan sebanyak 238 Pegawai Kantor Bupati Pidie Jaya. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah probability sampling dengan teknik proportionate stratified sampling. Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,509 dan nilai p = 0,000 (p< 0,05). Maka hipotesis diterima dan terdapat arah hubungan yang positif yang sangat signifikan antara machiavellianism personality dan perilaku kerja kontraproduktif.Artinya, semakin tinggi tingkat machiavellianism personality, maka semakin tinggi tingkat kecenderungan perilaku kerja kontraproduktif dan apabila semakin rendah tingkat machiavellianism personality maka semakin rendah pula kecenderungan tingkat perilaku kerja kontraproduktif pada pegawai Kantor Bupati Pidie Jaya.