Volume sampah di Kabupaten Aceh Besar terus meningkat setiap tahunnya. Pada September 2022, tercatat sebanyak 3000 Ton atau setiap harinya mencapai 100 Ton sampah diangkut dan dibuang ke TPA Blang Bintang. Pengelolaan sampah yang belum maksimal cepat atau lambat akan berdampak buruk bagi lingkungan dan masyarakat. Permasalahan muncul dikarenakan pemerintah memiliki keterbatasan keuangan dalam penyediaan operasional dan pemeliharaan sarana-prasarana pengelolaan sampah. Diharapkan adanya partisipasi masyarakat dalam membantu pemerintah berupa retribusi agar pengelolaan sampah bisa dilaksanakan dengan maksimal. Peneltian ini dilakukan dengan mengambil data primer melalui kuesioner kepada 100 kepala keluarga dari lima kecamatan terpilih untuk mewakili keseluruhan penduduk Kabupaten Aceh Besar yang dijadikan responden. Metode penarikan sampling yang digunakan adalah metode simple random sampling. Metode analisis yang digunakan adalah Contingent Valuation Method (CVM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 96 responden menyatakan bersedia membayar dan 4 responden menyatakan tidak bersedia membayar. Besarnya nilai rata-rata WTP yang bersedia dibayar responden adalah Rp 17.180,00 perbulan. Nilai rataan WTP responden menurut kategori rumah yaitu sebesar Rp 11.658 untuk kategori low, Rp 19.038 untuk kategori medium dan Rp 28.500 untuk kategori high. Total nilai WTP responden adalah Rp 1.718.000,00 perbulan. Dan Total nilai WTP Kabupaten Aceh Besar adalah Rp 2.142.139.840 perbulan. Berdasarkan hasil uji signifikansi, variabel-variabel yang mempengaruhi nilai WTP secara signifikan yaitu variabel jenis kelamin, pekerjaan, kategori rumah, dan pendapatan responden.