Syah Rijal Aptiawan, 210101081 (2025) Pola Penyelesaian Sengketa Harta Bersama Pasca Perceraian Melalui Sarak Opat DI Kabupaten Aceh Tengah. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.
![[thumbnail of Membahas tentang harta bersama pasca perceraian melalui sarak opat]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Syah Rijal Aptiawan Repository FSH, HK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (3MB)
![[thumbnail of Membahas tentang harta bersama pasca perceraian melalui sarak opat]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Syah Rijal Aptiawan Repository, FSH, HK Cover - BAB 1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (1MB)
Abstract
Sarak Opat merupakan lembaga adat yang memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan sosial masyarakat Gayo dengan mengutamakan prinsip musyawarah dan mufakat. Dalam tradisi hukum adat Gayo, khususnya di Kabupaten Aceh Tengah, penyelesaian sengketa harta bersama pasca perceraian tidak hanya mengandalkan hukum negara, tetapi juga memanfaatkan mekanisme adat melalui lembaga Sarak Opat. Dalam proses ini, dikenal dua istilah penting, yaitu dassain dan dasaolen, yang menjadi inti dari pendekatan musyawarah dan mufakat secara adat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola penyelesaian sengketa harta bersama pasca perceraian memalui sarak opat di kabupaten Aceh Tengah dan mengimplementasikan putusan pola penyelesaian sengketa harta bersama pasca perceraian melalui sarak opat. Penelitian ini menggunakan metode yuridis sosiologis, dalam penelitian ini data diperoleh langsung dari lapangan melalui wawancara bersama Reje, Petue, imem, dan Rakyat Genap Mufakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola penyelesaian sengketa harta bersama pasca perceraian melalui Sarak Opat di Kabupaten Aceh Tengah mencerminkan peran penting adat dalam mengatur kehidupan masyarakat, termasuk dalam hal-hal yang berkaitan dengan rumah tangga dan perceraian. Dalam forum ini, dipertimbangkan berbagai aspek seperti kontribusi masing-masing selama masa perkawinan, asal-usul harta, dan kondisi sosial ekonomi para pihak. Selama proses berlangsung, pihak-pihak yang bersengketa diberikan kesempatan untuk menyampaikan argumen dan bukti terkait kepemilikan serta kontribusi terhadap harta bersama. Sarak Opat kemudian mempertimbangkan aspek-aspek adat, agama, serta keadilan sosial dalam merumuskan solusi. Mempertemukan keluarga besar dari kedua pihak untuk mendorong tercapainya kesepakatan yang tidak hanya adil secara materi, tetapi juga menenangkan secara batin.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum > 346 Hukum Perdata 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 390 Customs, Etiquette, Folklore (Adat Istiadat, Etiket, Folklor) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga |
Depositing User: | Syah Rijal Aptiawan |
Date Deposited: | 17 Jun 2025 05:10 |
Last Modified: | 17 Jun 2025 05:10 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/45810 |