Kerukunan Umat Muslim, Hindu dan Budha di Gampong Keudah Banda Aceh

Salbidah Liana, 321203213 (2016) Kerukunan Umat Muslim, Hindu dan Budha di Gampong Keudah Banda Aceh. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Mengkaji tentang kerukunan umat Muslim, Hindu dan Budha.]
Preview
Text (Mengkaji tentang kerukunan umat Muslim, Hindu dan Budha.)
Salbidah Liana.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB) | Preview

Abstract

Gampong Keudah, Kecamatan Kuta Raja, Kabupaten Kota Banda Aceh merupakan salah satu daerah yang memiliki keragaman dari segi penganut agama. Data jumlah penduduk di Gampong Keudah periode 2016 menunjukkan, penganut Islam berjumlah 1.297 jiwa, Katolik 9 jiwa, Protestan 28 jiwa, Hindu 9 jiwa dan Budha 26 jiwa. Keragaman pemeluk agama sebagaimana data penduduk dari Kantor Keuchik periode 2016 harusnya berpotensi munculnya gesekan, konflik dan kekerasan sebagaimana yang terjadi di daerah lain seperti di Tolikara Papua dan Aceh Singkil, namun, di atas permukaan konflik dan kekerasan antar agama sebagaimana yang terjadi di daerah lain tidak terjadi di Gampong Keudah. Fenomena ini menarik untuk diteliti, minimal melihat tiga agama, yaitu Muslim, Hindu dan Budha, dengan mengajukan beberapa pertanyaan kunci seperti bagaimana Kerukunan Umat Muslim, Hindu dan Budha di Gampong Keudah. Apa saja faktor yang menyebabkan terciptanya kerukunan Umat Muslim, Hindu dan Budha di Gampong Keudah dan apa saja faktor yang menghambat terciptanya Kerukunan Umat Muslim, Hindu dan Budha di Gampong Keudah. Untuk mendapatkan jawaban terhadap beberapa pertanyaan tersebut, penulis menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif di mana teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dengan beberapa responden sesuai dengan tujuan yang ingin diteliti dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa semua agama yang dianut di Gampong Keudah, khususnya Muslim, Hindu dan Budha terjalin rukun hal ini ditandai dengan tidak adanya keributan baik itu dalam hal agama dan dalam beraktivitas sehari-hari. Faktor penyebab terciptanya kerukunan di Gampong Keudah karena mereka menerapkan sikap toleransi yang terjalin erat dikalangan masyarakat Gampong Keudah, dalam bidang agama, seperti dalam hal Ibadah mereka saling menghargai. Sementara dalam bidang sosial-budaya dan ekonomi, hubungan antara Muslim, Hindu dan Budha terjalin sangat baik. Masyarakat Muslim sangat terbuka, bersosialisasi dan berinteraksi dengan Umat Hindu dan Budha seperti saling mengunjungi, membantu dan bergotong royong bersama, demikian juga dalam bidang ekonomi, banyak pekerjaan yang sama seperti berbengkel, jualanan dan lain sebagainya, mereka tidak menerapkan persaingan dalam berdagang, rezeki sudah diatur oleh Allah SWT. Berbicara tentang penghambat kerukunan masyarakat di Gampong Keudah tidak ada penghambat, masyarakatnya rukun-rukun saja dan hubungannya terjalin harmonis.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Dr. Fuad Ramly, M. Hum; NIP. 196903151996031001; 2. Muhammad Sahlan, S. Ag. M. Si; NIP. 197710242006041003
Uncontrolled Keywords: Kerukunan, muslim, Hindu, Budha
Subjects: 200 Religion (Agama)
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Users 171 not found.
Date Deposited: 29 Aug 2017 07:46
Last Modified: 29 Aug 2017 07:46
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/540

Actions (login required)

View Item
View Item