Susanti, 321002851 (2016) Etos Kerja Pedagang Tionghoa di Peunayong. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Susanti.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (4MB) | Preview
Abstract
Etos kerja ialah semangat kerja yang menjadi ciri khas dan kenyakinan seseorang atau sekelompok masyarakat. Ciri khas dalam bekerja juga ditunjukkan oleh pedagang Tionghoa di Peunayong. Semangat bekerja dan wirausaha mandiri mampu menghidupi kehidupan yang layak, serta lepas dari ketergantungan pemerintah. Hal inilah yang melatarbelakangi penulis memilih etos kerja pedagang Tionghoa di Peunayong sebagai objek penelitian. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana etos kerja pedagang Tionghoa di Peunayong. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif (observasi dan wawancara) dan memaparkannya dengan deskriptif analisis fenomenologis. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat diketahui bahwa etos kerja pedagang Tionghoa Peunayong telah membudaya dari nenek monyang mereka secara turun temurun. Adapun ciri-ciri etos kerja pedagang Tionghoa Peunayong meliputi kerja keras, didikan sejak dini, meningkatkan investasi, pelayanan yang baik, bersaing sehat, hemat, memelihara relasi, disiplin, jujur serta bertanggung jawab. Kemudian, dapat diketahui pula bahwa secara garis besar, faktor-faktor yang mempengaruhi etos kerja pedagang Tionghoa Peunayong ada dua, yaitu faktor intern dan faktor esktern yang terdiri dari sosial, kekerabatan, budaya dan pendidikan. Selanjutnya, Etnis Tionghoa Peunayong memperoleh pengalaman berdagang yang baik dari sosialisasi keluarga secara turun temurun. Sedangkan dalam prosesi kematian, warga Tionghoa sangat menjalankan tradisi sembahyang kuburan atau Ceng Beng. Di mana dalam tradisi tersebut, mereka menunjukkan keberhasilannya untuk menyenangkan hati para leluhur atau orang tua dalam memberikan sesajen yang banyak, terlihat cantik serta mewah kuburan tersebut. Sehingga tradisi Ceng Beng ini telah mampu mempengaruhi etos kerja yang tinggi bagi pedagang Tionghoa, selain sebagai menghormati leluhur, mereka juga meminta berkah dan izin untuk melakukan suatu usaha. Adapun dalam bidang sosial keagamaan, seperti persemanyaman jenazah, sembahyang kuburan, puja bakti serta pemakamanan, bagi Etnis Tionghoa ialah suatu hal yang sakral.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: 1. Dra. Nurdinah Muhammad, MA; NIP.195302051985102001; 2. Safrilsyah, S. Ag. M. Si; NIP. 197004201997031001 |
Uncontrolled Keywords: | Etos Kerja, Pedagang, Tionghoa |
Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Studi Agama-Agama |
Depositing User: | Users 171 not found. |
Date Deposited: | 30 Aug 2017 09:47 |
Last Modified: | 30 Aug 2017 09:47 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/559 |