Strategi kepala madrasah merupakan langkah penting dalam pengelolaan dan pengembangan hubungan antara sekolah dan masyarakat. Hubungan Masyarakat (Humas) memiliki peran strategis dalam membangun citra positif madrasah serta menjalin komunikasi yang efektif antara madrasah dengan lingkungan eksternal. Namun, peran Humas belum sepenuhnya berjalan optimal di banyak lembaga pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi kepala madrasah dalam meningkatkan peran Humas di MAN 4 Aceh Besar dan mengetahui kendala apa yang dihadapi selama proses tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala madrasah menggunkan strategi integrasi dan strategi intensif, dengan strategi ini menjadi penguatan komunikasi dengan orang tua, penyebaran informasi melalui media sosial, pengelolaan opini publik, serta peningkatan partisipasi masyarakat. Tetapi strategi ini masih menghadapi kendala seperti keterbatasan sumber daya manusia, kurangnya pelatihan, dan keterbatasan akses informasi. Perlunya kapasitas humas dan dukungan manajerial agar fungsi humas dapat berjalan optimal. Penelitian ini diharapkan agar kepala madrasah terus memperkuat strategi dalam meningkatan peran humas