Strategi pemanfaatan media sosial merupakan hal penting dalam menghadapi perkembangan teknologi komunikasi digital di kalangan mahasiswa. Namun, masih banyak mahasiswa Manajemen Dakwah yang belum menerapkan strategi dakwah yang terencana dan terstruktur dalam memanfaatkan media sosial, khususnya aplikasi WhatsApp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh mahasiswa dalam menyampaikan konten dakwah melalui media sosial, serta mengidentifikasi kelebihan dan tantangan yang mereka hadapi dalam proses tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap mahasiswa Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry Banda Aceh angkatan 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa memanfaatkan fitur status WhatsApp untuk membagikan konten dakwah berupa kutipan islami, video ceramah, dan pesan motivasi keagamaan. Strategi yang digunakan cenderung bersifat spontan dan individual, belum tersusun dalam pola penyampaian yang sistematis. Kelebihan dari strategi ini adalah kemudahan akses dan jangkauan audiens yang luas, sementara tantangannya meliputi kurangnya konsistensi, rasa kurang percaya diri, dan minimnya interaksi dari audiens. Kesimpulannya, strategi pemanfaatan media sosial untuk dakwah sudah mulai diterapkan oleh mahasiswa, namun masih perlu dikembangkan secara lebih terarah dan kolaboratif agar penyampaian pesan dakwah menjadi lebih efektif, konsisten, dan berdampak luas.