Penerapan TQM dalam lembaga pendidikan menjadi salah satu strategi penting dalam meningkatkan mutu pendidikan, terutama disekolah kejuruan yang berorientasi pada keterampilan mutu pendidikan, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan perencanaan serta faktor-faktor yang mendukung keberhasilan Implementasi Total Quality Manajemen (TQM) di SMK Negeri 2 simpang kiri kota subulussalam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan subjek penelitian meliputi kepala sekolah, bidang kurikulum, dan guru-guru di SMK Negeri 2 simpang kiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1). Perencanaan TQM di SMK Negeri 2 simpang kiri meliputi a). Penyusunan visi dan misi, b). Pembentukan tim pengendali mutu, c). Pengorganisasian program kerja, d). Pelatihan untuk pengembangan sumber daya manusia e). Sekolah juga aktif melibatkan stakeholder dalam perencanaan dan f). Evaluasi mutu pendidikan. Adapun faktor-faktor yang mendukung keberhasilan Implementasi Total Quality Manajemen (TQM) disekolah meliputi a). Kepemimpinan kepala sekolah yang transformasional, b). Keterlibatan aktif seluruh warga sekolah, c). Budaya mutu yang kondusif, d). Pengambilan keputusan berbasis data, serta e). Evaluasi berkelanjutan. Keberhasilan TQM di SMK Negeri 2 simpang kiri tercermin dari meningkatnya kualitas proses pembelajaran, layanan pendidikan, serta kemandirian lulusan yang ditunjukkan dengan adanya alumni yang mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan TQM secara aktif dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan secara menyeluruh dan berkelanjutan, serta menjadi model strategis yang dapat diterapkan di sekolah kejuruan lainnya