Pembelajaran isim ghairu munsarif di Ma’had Raudhatul Qur’an, Tungkop, Aceh Besar, masih menghadapi kendala karena media pembelajaran yang digunakan kurang menarik dan sulit dipahami siswa. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa e-booklet berbasis kitab Al-Kawakib Ad-Durriyyah guna meningkatkan pemahaman siswa terhadap isim ghairu munsarif. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Desain yang digunakan adalah one group pretest-posttest dengan subjek 15 siswa kelas 2.2 yang dipilih secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-booklet yang dikembangkan memperoleh penilaian sangat layak dari para ahli dengan skor 91,6% pada aspek isi, 100% pada aspek bahasa, dan 95,8% pada aspek desain. Hasil uji coba menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa, dengan rata-rata nilai pretest sebesar 42 dan rata-rata nilai posttest sebesar 82. Uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi 0.000 < 0.05, yang berarti terdapat perbedaan signifikan sebelum dan sesudah penggunaan e-booklet. “Hasil angket menunjukkan bahwa tingkat kepuasan siswa terhadap media mencapai 94,3% dengan kategori ‘Sangat Sangat Baik’, yang menunjukkan kualitas e-booklet tersebut dan kesesuaiannya sebagai media pembelajaran untuk isim ghairu munsarif.”