Sampah daun merupakan salah satu jenis limbah organik yang banyak dihasilkan di lingkungan Kampus UIN Ar-Raniry, khususnya pada area hijau dan taman, namun pemanfaatannya sebagai pupuk organik masih sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan mengoptimalkan pengolahan sampah daun menjadi kompos berkualitas dengan memanfaatkan larva Black Soldier Fly (BSF), Effective Microorganism 4 (EM4), dan kombinasinya, serta membandingkan hasilnya dengan standar mutu pupuk organik padat SNI 7763:2024. Pengomposan dilakukan selama 15 hari dengan empat perlakuan, yaitu kontrol (daun tanpa perlakuan), BSF, EM4, dan kombinasi BSF + EM4, masing-masing menggunakan 150 gram sampah daun kering. Parameter yang diamati meliputi pengamatan harian, laju pengomposan menggunakan Waste Reduction Index (WRI), serta analisis laboratorium terhadap kandungan karbon (C), nitrogen (N), fosfor (P₂O₅), kalium (K₂O), dan rasio C/N. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan BSF dan EM4 memiliki laju pengomposan tertinggi (WRI 6,00%/hari), sedangkan kombinasi BSF + EM4 sedikit lebih rendah (5,33%/hari) namun menghasilkan kualitas fisik kompos terbaik. Analisis unsur hara menunjukkan bahwa hanya perlakuan BSF dan kombinasi yang memenuhi semua parameter SNI, yaitu C ≥ 15%, N ≥ 2%, dan K ≥ 2%, dengan rasio C/N mendekati batas maksimum 10.